JAKARTA | Harian Merdeka
Lembaga Riset Publik (LRP) merilis hasil survei terbaru pada Jumat kemarin (13/10/2023. Survei tersebut menempatkan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, sebagai figur favorit untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Dari keterangan yang diterima hasil survei tersebut, Yusril mendapatkan dukungan sebesar 14,3 persen responden, mengungguli Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang berada di posisi keempat dengan 10,3 persen. Posisi pertama dan kedua ditempati oleh Erick Thohir (18,5 persen) dan Gibran Rakabuming Raka (17,4 persen).
Direktur LRP Muhamad Yunus mengungkapkan, bahwa hasil survei ini menunjukkan bahwa Yusril mulai menguat di bursa pencalonan cawapres. Hal ini tidak mengherankan, mengingat sosoknya memiliki sejumlah keunggulan yang menjadi pertimbangan pemilih.
“Nama Yusril mulai mencuat karena dianggap memiliki kualitas personal yang tidak dipunyai nama lain yang digadang-gadang bakal dampingi Prabowo,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (13/10/2023).
Menurut dia, ada tiga keunggulan Yusril yang paling disorot dan menjadi pertimbangan pemilih. Ketiganya mengacu kriteria kualitas, yakni sosok Yusril sebagai ahli dan praktisi hukum tata negara, tokoh cendekiawan Muslim, dan anti intervensi asing.
“Keunggulan ini dianggap sejalan atau melengkapi capres Prabowo yang dipersepsi tegas dan berani,” tegas Yunus.
Di sisi lain, pengamat politik Hasan hasbi, menyoroti pengalaman Yusril dalam pemerintahan. Dengan latar belakang sebagai Mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), sosoknya patut diperhitungkan.
“Jadi apa, dari sisi kenegaraan, kapasitas, kemampuan, pengalamannya sudah sangat memadai line up yang Pak Prabowo. Nah Prof Yusril masuk semua,” katanya.
Lebih lanjut, Pendiri Cyrus Network itu juga mengungkapkan, jika tidak menjadi cawapres, sosok Yusril berpotensi besar masuk dalam kabinet pemerintahan.
“Misalnya Pak Prabowo menang jadi presiden, ini orang akan masuk menjadi line up kabinet. Karena dari sisi kapasitas, kemampuan, segala macam itu sangat memenuhi syarat,” tegas Hasan.(hab/cnn/hmi)