Menu

Mode Gelap
BPJS Kesehatan Jamin Biaya Cuci Darah dan Transplantasi Ginjal untuk Penderita Gagal Ginjal Tanpa Memilah Memilih Suku, Ras, Agama dan Golongan, Maesyal Rasyid Rangkul Semua Kalangan Kota Tangerang Butuh Pemimpin yang Visioner, Bukan Pemimpin Modal Uang BNN Provinsi Sumatera Utara Berkolaborasi Dengan Pelindo Regional 1 dan Pelindo Tanjung Balai Pemkot Tangerang Luncurkan Gerakan Pangan Murah,Sambut HUT ke-79 RI

Nasional · 13 Okt 2023 16:22 WIB ·

KSAD Dudung “Ogah” Berpartai


KSAD Dudung “Ogah” Berpartai Perbesar

JAKARTA | Harian Merdeka

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengklaim tidak akan terjun ke politik usai pensiun dari militer November 2023. Dudung mengklaim lebih memilih bertani ketimbang terjun ke politik.

“Enggak lah, saya enggak berpolitik, mau nyangkul aja. Saya mau bertani aja lah,” kata Dudung di Jakarta Selatan, Kamis (12/10).

Ia enggan berkomentar ketika ditanya soal siapa perwira tinggi yang berpotensi menggantikannya sebagai KSAD.

“Oh saya belum tahu itu,” kata Dudung.

Dudung bakal berusia 58 tahun pada November 2023. Berdasar pasal 53 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, dijelaskan bahwa prajurit melaksanakan dinas keprajuritan sampai usia paling tinggi 58 tahun bagi perwira, dan 53 tahun bagi bintara serta tamtama.

Beberapa waktu lalu, Anggota Komisi I DPR, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menilai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal Suharyanto merupakan perwira tinggi yang paling berpeluang menggantikan Dudung di antara dua nama lain, yakni Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak dan Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto.

Hasan menilai Suharyanto paling senior dibanding Maruli dan Agus Subiyanto.

“Suharyanto ini lebih senior dan sebagai Kepala BNPB memiliki pengalaman teritorial yang lebih dari yang lain, sehingga paling berpeluang menjadi KSAD,” ucap Hasan.

Suharyanto merupakan lulusan Akmil 1989 kelahiran 8 September 1967. Ia akan memasuki usia 56 tahun pada September mendatang dan pensiunan pada 1 Oktober 2025.

Sedangkan, Wakasad Letjen Agus Subiyanto adalah lulusan Akmil 1991, lahir pada 5 Agustus 1967 dan akan pensiun 1 September 2025.

Sementara, Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak merupakan yang paling muda. Ia lulusan Akmil 1992, lahir pada 24 Februari 1970 dan baru pensiun Maret 2028.(hab/cn/hmi)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tanpa Memilah Memilih Suku, Ras, Agama dan Golongan, Maesyal Rasyid Rangkul Semua Kalangan

26 Juli 2024 - 10:37 WIB

Sidang Indonesia-Pacific Parliamentary Partnership Ke-2 Hasilkan Kesepakatan Penting

26 Juli 2024 - 04:21 WIB

IPPP Kedua Resmi Dibuka, Presiden Jokowi Tekankan Kerjasama Pasifik untuk Isu Global

25 Juli 2024 - 11:44 WIB

Jadi Tuan Rumah IPPP Ke-2, Indonesia Kembangkan Kemitraan di Berbagai Bidang

22 Juli 2024 - 13:54 WIB

Kapendam: Tiga Orang Yang Tewas Tertembak Di Puncak jaya Bukanlah Warga Sipil Melainkan Anggota OPM

17 Juli 2024 - 21:29 WIB

BNN Kota Tangerang Gelar Sosialisasi P4GN

17 Juli 2024 - 11:53 WIB

Trending di Nasional