Menu

Mode Gelap
Truk Galian Tanah Dilarang Melintas Maarten Paes Tidak Khawatir Hadapi Jepang Al Muktabar Hadiri Syukuran HUT ke-79 Korps Brimob di Polda Banten Pemkot Tangsel Lakukan Sinergi Antardaerah Untuk Perlindungan Anak dan Perempuan Upaya Pemkot Tangerang untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

Kesehatan · 24 Okt 2023 20:31 WIB ·

Awas Cacar Monyet Nyerang Warga Jakarta


Awas Cacar Monyet Nyerang Warga Jakarta Perbesar

JAKARTA | Harian Merdeka

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap melaksanakan pola hidup sehat dan tidak melakukan aktifitas seks diluar kewajaran untuk mencegah maraknya kasus cacar monyet.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan tujuh kasus konfirmasi Monkeypox di Indonesia ditemukan di wilayah DKI Jakarta.

Hingga Senin 23 Oktober 2023, tujuh kasus tersebut berada di sejumlah wilayah seperti Jatinegara (1 kasus), Mampang (1 kasus), Setiabudi (2 kasus), Grogol Petamburan (1 kasus), Kebayoran Lama (1 kasus), dan Kembangan (1 kasus).

Seluruh pasien positif cacar monyet kata Ngabila adalah laki-laki usia produktif.

Mayoritas atau sekitar 71 persen adalah laki-laki berusia 25-29 tahun, sementara 29 persen diantaranya adalah laki-laki berusia 30-39 tahun.

Dari hasil penelusuran diketahui 6 pasien Monkeypox juga merupakan Orang Dengan HIV (ODHIV), dan memiliki orientasi Biseksual.

Para pasien disebut Ngabila sedang menjalani perawatan intensif di ruang isolasi di sejumlah rumah sakit di Jakarta. Perawatan akan dilakukan hingga luka mengering dengan sempurna. Pihaknya juga terus melakukan tracing kepada orang yang kerap berhubungan dengan pasien positif cacar monyet.

Cacar monyet dijelaskan Ngabila memiliki faktor prilaku seks beresiko dengan ciri-ciri muncul lesi dan ruam kemerahan, dan diikuti dengan demam, pembesaran kelenjar getah bening, nyeri tenggorokan, myalgia, ruam, dan sulit menelan.

Penularan terjadi dari manusia ke manusia karena kontak langsung dengan cairan tubuh atau lesi kulit orang yang terinfeksi.(hab)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Puluhan Ribu Kader PKK Suarakan Stop KDRT

9 Desember 2024 - 10:29 WIB

Pemeriksaan CO Ribuan Pelajar, Pemkot Depok Raih Rekor MURI

2 Desember 2024 - 14:48 WIB

900 PMI Ikut Meriahkan Penutupan Mandiri Sahabatku 2024

2 Desember 2024 - 12:06 WIB

Pemkot Tangerang Salurkan Bansos Keluarga Balita Berisiko Stunting

29 November 2024 - 20:19 WIB

Pemkot Tangerang Gelar Penguatan Layanan Kesehatan Reproduksi Catin

21 November 2024 - 16:56 WIB

Prevalensi Stunting di Kabupaten Tegal Turun, Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci

19 November 2024 - 15:31 WIB

Trending di Daerah