JAKARTA | Harian Merdeka
Gregoria Mariska Tunjung dipaksa berkemas lebih awal di China Masters 2023. Gregoria dikalahkan Nozomi Okuhara dalam duel tiga gim.
Gregoria, unggulan tujuh, menghadapi mantan ratu bulutangkis asal Jepang itu di Lapangan 1 Shenzhen Bay Gymnasium pada Kamis (23/11) pagi WIB. Gregoria berhasil merebut gim kedua tapi akhirnya kalah dengan skor 12-21, 21-15, 21-16.
Gregoria banyak membuat kesalahan sendiri di paruh pertama gim pembuka. Setelah tertinggal 1-4, Gregoria ditinggal Okuhara dalam kedudukan 5-11 pada interval.
Okuhara mempertahankan momentumnya untuk membuka jarak sembilan poin dari Gregoria dalam kedudukan 18-9. Game point untuk Okuhara dalam kedudukan 20-12, lalu pukulan Gregoria terlalu panjang sehingga pebulutangkis Jepang itu menutup dengan keunggulan 21-12.
Gregoria bermain lebih baik di awal gim kedua. Setelah memimpin 6-3, Gregoria meraih empat poin beruntun untuk berbalik mengungguli Okuhara 10-6, lalu 11-9 di interval.
Okuhara menipiskan skor 12-13, tapi Gregoria selanjutnya meraih empat poin beruntun untuk memimpin 17-12. Game point bagi Gregoria setelah pukulan Okuhara terlalu panjang, skor 20-13.
Gregoria bermain lebih baik di awal gim kedua. Setelah memimpin 6-3, Gregoria meraih empat poin beruntun untuk berbalik mengungguli Okuhara 10-6, lalu 11-9 di interval.
Okuhara menipiskan skor 12-13, tapi Gregoria selanjutnya meraih empat poin beruntun untuk memimpin 17-12. Game point bagi Gregoria setelah pukulan Okuhara terlalu panjang, skor 20-13.
Dua poin tambahan didapatkan Okuhara, Gregoria melakukan smes keras yang memaksa lawan membuat kesalahan sendiri. Gregoria menang 21-15, dan pertandingan dilanjutkan ke gim penentuan.
Gregoria mengambil alih kendali permainan di awal gim ketiga. Gregoria memimpin 5-1 dari Okuhara, lalu melesat dengan keunggulan 10-4. Okuhara mendulang empat poin beruntun, sebelum membuat kesalahan sendiri sehingga interval ditandai dengan keunggulan Gregoria 11-8.
Okuhara berbalik mengungguli Gregoria untuk kali pertama di gim ini dalam kedudukan 13-12. Empat poin beruntun didapat Okuhara sehingga unggul 17-12, lalu didekati Gregoria 15-17.
Match point bagi Okuhara setelah pukulan Gregoria ke sudut lapangan melebar. Gregoria kemudian memelihara asa dengan sebuah netting bagus. Namun, sebuah lucky shot memenangkan Okuhara 21-16.(dts)