LEBAK | Harian Merdeka
Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya melakukan proses impounding atau pengisian awal air bendungan karian, yang terletak di Desa Pasirtanjung Kecamatan Rangkasbitung, Jumat(29/9/2023).
Impounding di tandai dengan penekanan tombol sirine oleh Bupati Iti didampingi Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWSC3), Direktur Jendral Sumber Daya Air(SDA), Kementrian PUPR yang di wakili Kasubdit Wilayah II Direktorat Bendungan dan Danau, yang kemudian di lanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Lebak.
Pembangunan Bendungan Karian merupakan proyek strategis nasional di kabupaten lebak yang di mulai sejak 2015,Pembangunan bendungan ini ditujukan sebagai infrastruktur pengendalian banjir,suplai air baku rumah tangga,kantor dan industri wilayah Banten dan DKI, suplai air irigasi dan berpotensi untuk pembangkit listrik mikrohidro, serta dapat dikembangkan menjadi potensi pariwisata.
“Saya atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Lebak mengucapkan terimakasih kepada Kementerian PUPR atas dibangunnya waduk ini. masyarakat lebak patut berbangga karena telah menjadi bagian dari sejarah ini meskipun dengan berbagai dinamika yang di hadapi dalam mewujudkan tujuan pembangunan dan ketahanan air nasional,”ucap Bupati.
Bupati mengajak kepada seluruh masyarakat dan stakeholder untuk senantiasa membangun daerah secara inklusif berkelanjutan sehingga dapat menarik investor berinvestasi di Kabupaten Lebak. Mari kedepan kita lakukan pembangunan dengan pendekatan inklusif yang berkelanjutan.
” Kita juga akan terus berusaha agar semakin banyak masyarakat Lebak maupun investor berinvestasi sehingga kedepan kabupaten lebak menjadi daerah yang semakin sejahtera,”jelasnya.
Sementara itu Kepala BBWSC3, I Ketut Jayada menjelaskan proses pengisian waduk akan di laksanakan secara bertahap dan secara intensif di lakukan pemantauan. dan di harapkan manfaat bendungan tersebut baik dalam segi konservasi sumber daza air dan pengendalian banjir dapat segera dirasakan. (nong/hmi)