Menu

Mode Gelap
PKB Beri Penghargaan untuk 20 Pemuda Under 30 di Puncak Harlah ke-27 Saksi Akui Rahasiakan Setoran untuk Mbak Ita dan Suami Demi Jaga Nama Baik Telur Sehari, Masa Depan Cerah: Alfamart Hadirkan Solusi Gizi di 25 Kota Wali Kota Tangerang Resmi Buka Liga FORSSEKOT U-8 hingga U-12 Tahun 2025 Pemkot Tangsel Ajukan Revisi APBD 2025, Fokus pada Banjir, Pendidikan, dan Gaji PPPK

Nasional · 26 Okt 2023 19:48 WIB ·

Benarkah Jokowi dengan Megawati “Perang Dingin”?


Benarkah Jokowi dengan Megawati “Perang Dingin”? Perbesar

JAKARTA | Harian Merdeka

Pertanyaan soal kondisi hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri mencuat usai Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto. Benarkah Jokowi dan Megawati sedang perang dingin?

Menanggapi hal ini, Sekretaris Kabinet Pramono Anung memastikan bahwa hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam keadaan yang baik-baik saja.

“Iya pokoknya hubungannya baik-baik saja, cerah ceria, dan rumor yang beredar itu udah ga benerlah,” kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (26/10/2023).

Mengenai pertemuan antara Jokowi dan Megawati, Pramono menyebut bahwa dirinya masih fokus kerja seperti biasa. “Yang jelas kita tetap kerja seperti biasa,” kata Pramono.

Terkait status Gibran di PDIP, Pramono menyerahkan seluruh keputusannya kepada partai berlogo banteng tersebut “Itu urusan partai, saya sekretaris kabinet, urusannya di sini (istana),” ungkapnya.

Sebelumnya, Jokowi mengungkapkan hubungannya dengan Megawati usai putra sulungnya sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, diumumkan menjadi bakal cawapres Prabowo. Jokowi menyebut hubungannya dengan PDIP ataupun Megawati baik-baik saja.

“Baik-baik saja,” kata Jokowi usai membuka BNI Investor Daily Summit 2023 di Plataran Hutan Kota, Senayan, Jakarta, Selasa (24/10).

Seperti diketahui, Prabowo-Gibran didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, Prima dan PSI.

Sementara itu, sudah ada dua pasangan calon yang mendaftar ke KPU, yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Ganjar-Mahfud didukung oleh PDI-P, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura. Sedangkan Anies-Cak Imin diusung Partai Nasdem, PKB, dan PKS.(hab)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PKB Beri Penghargaan untuk 20 Pemuda Under 30 di Puncak Harlah ke-27

8 Juli 2025 - 13:07 WIB

Bapanas Salurkan Bantuan Beras 20 Kg ke 18 Juta Warga Mulai Juli 2025

7 Juli 2025 - 15:15 WIB

Sekjen PDIP Dituntut 7 Tahun Penjara

4 Juli 2025 - 11:21 WIB

PDIP Minta Penulisan Ulang Sejarah Dihentikan: Sudah Timbulkan Polemik

1 Juli 2025 - 12:06 WIB

Musda Golkar Sumbar ke-11, Sekjen Sarmuji: Evaluasi, Program, dan Kepemimpinan Baru

1 Juli 2025 - 11:55 WIB

Buntut Utang pada PPSU, Lurah Malaka Sari Dinilai Tak Beri Contoh Baik dan Dicopot

1 Juli 2025 - 11:37 WIB

Trending di Nasional