Menu

Mode Gelap
Kementerian LH Segel KEK Lido HUT Ke-17, DPD Partai Gerindra Banten Sediakan Makan Siang Gratis Truk Galian Tanah Dilarang Melintas Maarten Paes Tidak Khawatir Hadapi Jepang Al Muktabar Hadiri Syukuran HUT ke-79 Korps Brimob di Polda Banten

Nasional · 21 Des 2023 20:41 WIB ·

MKMK Dibentuk untuk Perselisihan Hasil Pemilu


Hakim Konstitusi, Enny Nurbaningsih, saat konferensi pers terkait pembentukan MKMK permanen di depan ruang pleno, Gedung I MK, Jakarta.(ist) Perbesar

Hakim Konstitusi, Enny Nurbaningsih, saat konferensi pers terkait pembentukan MKMK permanen di depan ruang pleno, Gedung I MK, Jakarta.(ist)

JAKARTA | Harian Merdeka

Salah satu tujuan dibentuknya Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) permanen adalah untuk menghadapi perselisihan hasil pemilihan umum.

“Ini (pembentukan MKMK Permanen) menjadi bagian penting karena bagaimana pun juga kita akan menghadapi perselisihan hasil pemilihan umum,” kata Hakim Konstitusi, Enny Nurbaningsih saat konferensi pers terkait pembentukan MKMK permanen di depan ruang pleno, Gedung I MK, Jakarta kemarin.

Menurut dia, pembentukan Majelis Kehormatan MK menjadi upaya dari Mahkamah Konstitusi untuk menjaga etika perilaku para hakim saat menangani peradilan politik.

Majelis Kehormatan MK, dinilainya akan menjadi lembaga yang turut mengawasi bagaimana pedoman perilaku itu dilaksanakan atau ditegakkan oleh para hakim konstitusi.

“Bagaimana pun juga ini kan peradilan politik ya sehingga perlu ada daya upaya dari kami (Mahkamah Konstitusi) untuk menjaga etika pedoman perilaku itu,” katanya.

Di sisi lain, kata dia, keanggotaan MKMK permanen juga dipilih berdasarkan kompetensi dan wawasan yang luas dalam bidang etika, moral profesi hakim, serta memahami konstitusi dan putusan Mahkamah Konstitusi.

Dengan demikian, semua keputusan yang nantinya dibuat akan berlandaskan dengan ketentuan sesuai aturan yang ada pada Peraturan Mahkamah Konstitusi. “Kalau dia memang tidak memahami soal putusan konstitusi, itu menjadi hal yang rawan,” katanya.

Ada pun tiga nama yang akan bertugas menjadi anggota Majelis Kehormatan MK permanen yakni mantan rektor Universitas Andalas Yuliandri, tokoh masyarakat I Gede Palguna, serta hakim aktif Ridwan Mansyur. Ketiganya akan resmi dilantik pada 8 Januari 2024 untuk masa jabatan selama satu tahun.(hab/jr)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa dan Isu Hukum Lainnya Serap Perhatian Publik

30 April 2025 - 12:14 WIB

Benyamin Davnie Sebut Tangsel Butuh Pengalaman Hukum Lili Pintauli

30 April 2025 - 12:05 WIB

DPC-GAM Unras Didepan Gedung Setda Pandeglang, Soalkan 115 PJS Kepala Desa

30 April 2025 - 11:51 WIB

Ribuan Warga Baduy Siap “Turun Gunung” Rayakan Seba

29 April 2025 - 12:06 WIB

Pejabat Pandeglang Eksodus ke Provinsi, Tukin Kabid Kalahkan Tukin Sekda

29 April 2025 - 11:53 WIB

Ratu Tatu Raih Penghargaaan Top Pembina BUMD Tujuh Kali Berturut-turut

29 April 2025 - 11:31 WIB

Trending di Nasional