JAKARTA | Harian Merdeka
Duet calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono (Rawon) mendapat dukungan dari 33 komunitas Relawan se-Jakarta.
Dukungan itu disampaikan saat launching Pasukan Jalak, gerakan yang lahir dari Rumah Keluarga Besar (RKB), relawan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
“Hari ini kita semua berkumpul di sini untuk bersama-sama berkompetisi kembali memenangkan pasangan yang sudah diperintahkan untuk diusung oleh Pak Prabowo sebagai Presiden terpilih 2024-2029,” ujar Komandan Golf Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti di Jakarta Selatan, dikutip Minggu (1/9).
Ia meyakini, duet Rawon akan membuat Jakarta lebih maju. Ia menekankan penting untuk memilih calon pemimpin daerah yang selaras dengan Prabowo-Gibran.
“Kami tidak menghendaki Gubernur, Bupati, Wali Kota menjadi oposisi terhadap pemerintah pusat, sebagai kepala daerah secara konstitusi sudah seharusnya selaras dan tunduk melaksanakan kebijakan pemerintah pusat,” tegas Moti.
“Kami berharap Pilkada Jakarta dan Pilkada serentak untuk memilih Gubernur, Bupati dan Wali Kota di seluruh wilayah Indonesia berlangsung sejuk, rukun dan damai. Jangan ada benturan SARA,” sambungnya.
Ia meyakini, berbekal pengalaman sebagai arsitek, Wali Kota Bandung, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dapat membuat pembangunan yang dibutuhkan warga Jakarta.
“Saya berharap, Bang Emil (Ridwan Kamil) dan Babe Ono (Suswono) menjadi pengayom yang bisa mencapai Jakarta lebih baik lagi di masa mendatang, saya kira itu harapan dari kami komunitas Prabowo- Gibran,” harap Moti.
Dalam kesempatan ini, Ridwan Kamil dan Suswono mengucapkan terima kasih kepada para relawan yang telah mendeklarasikan dukungan.
“Saya hadir bersama Babe Ono untuk menghaturkan terimakasih atas niat baik menghadirkan Republik yang lebih baik yang dipimpin orang-orang yang kita nilai membawa semangat Indonesia makmur,” ujar Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil bersama pasangannya Suswono dapat memenangkan Pilkada Jakarta 2024. Tentu sebagaimana diatur dalam Undang-Undang, kemenangan Pilkada harus 50+1.
“Kalo menurut Undang-Undang-nya, masih 50 persen + 1. Jadi minimal sesuai peraturan aja, tapi bisa lebih besar, lebih bagus,” tegas Ridwan Kamil.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu pun mengaku sudah memiliki strategi untuk merangkul seluruh warga Jakarta. Strategi itu dengan menghadirkan solusi dan gagasan untuk Jakarta ke depan.
“Jadi intinya kita sudah membentuk tim visi-misi, kurang lebih memang ada 70-an permasalahan. Sehingga setiap permasalahan hasil aspirasi dari masyarakat kita tampung, kontemplasi dan kita carikan solusinya,” pungkasnya. (jr)